Mungkin hal ini bisa menjadi alasan kenapa sampai saat ini anda belum pernah naik pesawat atau mungkin merka juga menggunakan ini saat memutuskan untuk tidak lagi naik pesawat dan memilih jalur darat atau laut .
11 menit paling menakutkan
Anda tidak disarankan menghabiskan tiga menit setelah lepas landas dan delapan menit terakhir sebelum mendarat untuk merasa ketakutan. Akan tetapi, Anda tetap harus waspada dan selalu terjaga di menit-menit krusial tersebut.
Penelitian menunjukkan bahwa 80 persen kecelakaan seringkali terjadi pada 11 menit tersebut. Pikirkan baik-baik jika Anda selalu mengabaikan instruksi dari awak kabin di menit-menit ini.
Risiko bepergian membawa anak kecil
Tak pernah ada yang ingin menghabiskan uang tambahan untuk membeli tiket pesawat terpisah dengan bayi mereka, apalagi ketika usia anak masih dinyatakan berbahaya dibawa terbang. Federal Aviation Administration (FAA) mengeluarkan rekomendasi tempat teraman bagi anak.
"Tempat teraman untuk anak di pesawat bukan di pangkuan Anda. Lengan Anda tidak mampu memegangnya, terutama selama turbulensi tidak terduga," tulis rekomendasi mereka. Anak-anak dapat dengan mudah terbang keluar dari lengan orangtua selama turbulensi yang parah, ini sekaligus membahayakan penumpang lain.
Turbulensi membuat cemas
Pesawat mendadak bergetar di tengah penerbangan? Ini bukan ada di imajinasi Anda, tetapi nyata dan seringkali terjadi. Hal ini terjadi jika ada peningkatan karbondioksida di pesawat dan akan menjadi sangat ekstrem.
Apakah pesawat Anda bersih?
Ketatnya jadwal penerbangan membuat pesawat tidak bisa sering dibersihkan. Bisa saja virus, seperti flu, mengendap berhari-hari di dalam pesawat. Tentunya ini akan menjadi lahan subur untuk kuman berkembang biak.
Pilot tertidur ketika menerbangkan pesawat
Sebanyak 54 persen pilot yang disurvei di Inggris, Norwegia, dan Swedia mengaku tertidur saat menerbangkan pesawat. Yang lebih buruk lagi, asisten pilot pun ikut tertidur.
Maskapai berhemat bahan bakar
Tindakan pemotongan biaya maskapai semakin ekstrem. Beberapa maskapai dilaporkan terbang dengan bahan bakar yang dikurangi. Disarankan hal ini tidak dilakukan semata untuk menghemat uang. Banyak maskapai menjadikan ini jalan pintas dan menginstruksikan pilot untuk terbang lebih lambat demi menghemat bahan bakar.
Hanya ada 90 detik untuk evakuasi
Lebih baik ketika baru naik pesawat, Anda mengetahui letak pintu darurat karena proses evakuasi hanya berlangsung selama 90 detik. Disarankan pula jangan menggunakan pakaian sintesis ketika menaiki pesawat karena akan memudahkan api membakar pakaian Anda.
Duduklah di deretan pintu keluar
Jika Anda tidak duduk di lima deret pintu keluar, kemungkinan akan menjadi masalah ketika terjadi kecelakaan. Analisa statistik kecelakaan pesawat terjadi bahwa penumpang yang duduk lebih jauh dari pintu keluar kemungkinan besar sulit dievakuasi ketika pesawat kecelakaan.
Turbulensi penyebab awal kecelakaan
Jagalah sabuk Anda tetap terikat dengan baik. Turbulensi merupakan penyebab kecelakaan penerbangan dan kebanyakan luka diderita akibat penumpang yang tidak menggunakan sabuk dengan baik. Ketika duduk, perhatikan sabuk Anda dan ketika alarm kecelakaan berbunyi, selalu jaga keadaan sabuk tetap aman.
Sebagian pilot mengabaikan nyawa penumpang
Banyak penumpang menggantungkan nyawa mereka saat di atas pesawat di tangan para pilot. Mereka memang dibayar untuk itu, namun sayangnya banyak pilot yang mengabaikannya.